JAKARTA—Februari 2017 waktu yang tepat bagi Anda berwisata ke Kota Solo (Surakarta), Jawa Tengah. Sebab ada Solo Great Sales 2017 yang digelar sebulan penuh, 1-28 Februari.
Solo Great Sales (SGS) kegiatan tahunan Solo yang memasuki tahun ketiga. Tahun ini SGS mengangkat tema “Ceria Bersama Pesona Belanja Kota Budaya”. Selama sebulan penuh wisatawan akan dimanjakan dengan pesta discount.
Lokasinya di semua pusat perdagangan dan perbelanjaan, hotel & restoran, pertokoan, serta outlet bisnis lainnya yang ada di Kota Surakarta, Jawa Tengah. Kegiatan ini memperkuat branding Kota Solo sebagai kota budaya, destinasi wisata & kota MICE.
SGS diluncurkan Menteri Pariwisata Arief Yahya bersama Walikota Solo FX Hadi Rudyatmo di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona Jakarta, Senin (16/1/17) malam.
Menpar Arief Yahya mengatakan, selama satu bulan SGS 2017 diproyeksikan menghasilkan transaksi sebesar Rp200 miliar atau naik 30 persen dari capaian tahun lalu Rp125 miliar.
“Kunjungan wisatawan ditargetkan 250.000 orang yang menginap di hotel 150 ribu, maka events ini betul-betul akan berdampak signifikan terhadap perekonomian lokal di Solo, dari sektor pariwisata,” kata Arief Yahya seperti dikutip siaran pers Kemenpar.
Arief Yahya menyebutkan, persentase shopping dan culinery sangat besar atau 45 persen dari 60 persen portofolio Pariwisata. Sedangkan 60 persen culture, 35 persen nature, 5 persen manmade. Dari 60 persen culture itu 45 persen adalah shopping and culinary.
“Karena itu Solo Great Sale 2017 ini menjadi sangat strategis,” katanya.
Ia juga memuji keterlibatan 1.500 tenant di SGS 2017 yang menunjukan kekompakan seluruh stakeholder Kota Solo.
“Biasanya bila Januari bertepatan dengan musim liburan Imlek akan terjadi lonjakan kunjungan wisman, selanjutnya Februari akan terjadi penurunan kunjungan wisman, kemungkinan akan low season sehingga perlu upaya kreatif antara lain menggelar even menarik seperti penyelenggaraan SGS 2017 yang masuk sebagai kalender pariwisata nasional,” katanya.
Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo menjelaskan, SGS 2017 upaya untuk menggerakan perekomian masyarakat dan dunia usaha. SGS 2017 juga diintegrasikan dengan berbagai kegiatan lain selama Februari 2017 di Kota Solo, seperti Solo Imlek Festival, Haul Habib Ali Bin Muhammad al Habsyi, Grebeg Sudiro, Festival Jenang, dan lainnya. (s/rilis/JurnalisTravel.com)